Welcome Comments Pictures
TERIMA KASIH SUDAH BERKUNJUNG MUDAH-MUDAHAN BISA BERMANFAAT

Perkembangan Anak




SEORANG anak ia mempunyai sifat berlainan dari orang dewasa. Ia harus tumbuh dan berkembang sampai dewasa agar dapat berguna bagi Lingkungan masyarakat. Walaupun pertumbuhan dan perkembangan berjalan menurut norma-norma tertentu, seorang anak dalam banyak hal bergantung kepada orang dewasa, misalnya mengenai makan, perawatan, bimbingan, perasaan aman, pencegahan penyakit dan sebagainya. Oleh karena itu semua orang yang mendapat tugas mengawasi anak harus mengerti persoalan anak yang sedang tumbuh dan berkembang, misalnya keperluan dan lingkungan anak pada waktu tertentu agar anak dapat tumbuh dan berkembang sebaik-baiknya.

Sebuah organ yang tumbuh berarti organ itu akan menjadi besar, karena sel-sel dan jaringan di antara sel bertambah banyak. Selama pembiakan, sel berkembang menjadi sebuah alat (organ) dengan fungsi tertentu. Pada permulaannya, organ ini masih sederhana dan fungsinya belum sempurna.Lambat laun organ tersebut dengan fungsinya akan tumbuh dan berkembang menjadi organ yang matang, seperti yang diperlukan orang dewasa. Dengan demikian pertumbuhan, perkembangan dan kematangan tidak dapat dipisahkan satu dari yang lain.
Untuk perkembangan yang normal diperlukan pertumbuhan yang selalu bersamaan dengan kematangan fungsi. Untuk pertumbuhan dan perkembangan anak yang optimum diperlukan berbagai faktor misalnya makanan harus disesuaikan dengan keperluan anak yang sedang tumbuh. Penyakit infeksi akut maupun kronis menghambat pertumbuhan dan perkembangan anak, sehingga pencegahan penyakit menular merupakan hal yang penting, di samping diperlukan bimbingan, pembinaan, perasaan aman dan kasih sayang dari ayah dan ibu yang hidup rukun, bahagia dan sejahtera dalam lingkungan yang sehat.
Sebelum bayi lahir terdapat pertumbuhan dan perkembangan yang cepat sekali, yaitu dari seorang makhluk yang terdiri hanya dari satu sel sampai terjadi seorang bayi yang setelah dilahirkan dapat hidup sendiri terpisah dari ibunya. Triwulan pertama masa embrio sangat penting, karena merupakan masa pembentukan organ dan beberapa organ telah mulai bekerja. Bila dalam masa ini pertumbuhan embrio dipengaruhi oleh obat, penyakit virus atau radiasi, maka akan terjadi perubahan pada organ yang sedang tumbuh tersebut yang selanjutnya akan menyebabkan kelainan bawaan.
Dalam triwulan berikutnya janin lebih tahan, beberapa organ telah selesai pertumbuhannya. Pada masa ini terutama terjadi perkembangan fungsi dan panjang janin juga bertambah. Akhir bulan keempat panjang janin 35 cm (kira-kira 70% dari panjang badan bayi baru lahir). Selama triwulan terakhir, berat badan bertambah dengan cepat sekali dan terutama terdapat penambahan jaringan lemak di bawah kulit. Bayi lahir dengan berat rata-rata 3000 gram dan panjang badan 48 cm di Indonesia, sedangkan di negara maju berat badan rata-rata bayi baru lahir adalah 3300 gram dan panjang 50 cm.
Pada bayi baru lahir besar kepala merupakan 1/4 panjang badan, sedangkan anggota gerak kira-kira 1/4 panjang badan. Besar kepala orang dewasa hanya 1/8 panjang badannya dan anggota geraknya 1/2 panjang badannya. Pada umur 2 tahun, umbilicus merupakan pusat badan, sedangkan pada orang dewasa pusat badan adalah simfisis. Berat fetus 90% terdiri dari air, sedangkan pada bayi baru lahir 70-80% dan pada orang dewasa 50%. Setelah bayi lahir, berat badan akan menurun karena kurangnya minum, kehilangan cairan tubuh melalui kencing, pernafasan kulit dan mekonium. Penurunan fisiologis ini dapat mencapai 10% dari berat badan waktu lahir. Sesudah 10-14 hari berat badan waktu lahir dapat dicapai kembali. Ciri khas dari anak ialah ia selalu berubah baik secara jasmaniah maupun secara fungsionil.
Tahap pertumbuhan anak:
  1. Pertumbuhan yang cepat sekali dalam tahun pertama, yang kemudian mengurang secara berangsur-angsur sampai umur 3-4 tahun.
  2. Pertumbuhan yang berjalan lamban dan teratur sampai masa akil balik.
  3. Pertumbuhan cepat pada masa akil balik (12-16 tahun).
  4. Pertumbuhan kecepatannya mengurang berangsur-angsur sampai suatu waktu (kira-kira umur 18 tahun) berhenti.
Dalam tahun pertama panjang badan bayi bertambah dengan 23 cm (dinegeri maju 25 cm), sehingga anak pada umur 1 tahun panjangnya menjadi 71 cm (75 cm di negeri maju). Kemudian kecepatan pertambahan panjang badan kira-kira 5 cm per-tahun.
Formula yang dipakai untuk menentukan panjang anak dari umur 3 tahun adalah:
Panjang badan = 80 + 5n cm.
Keterangan: n = jumlah umur dalam tahun
Panjang badan, umur:
1 tahun = 1½ X panjang lahir
4 tahun = 2 X panjang lahir
6 tahun = 1½ X panjang umur 1 tahun
13 tahun = 3 X panjang lahir
dewasa = 2 X panjang umur 2 tahun

Lingkaran kepala bayi baru lahir di Indonesia 33 cm (di negeri maju 35cm), kemudian pada umur 1 tahun menjadi 44 cm (di negeri maju 47 cm). Pada umur 10 tahun menjadi 53 cm dan pada orang dewasa 55-58 cm. Ukuran lingkar kepala penting diketahui yaitu untuk mengetahui perubahan dalam pertumbuhan otak. Selama masa prasekolah, berat badan naik setiap tahun dengan 1 ½-2 Kg di Indonesia (di negeri maju 2-3 Kg).

Formula yang digunakan untuk menentukan berat badan adalah:
Berat badan = 8 + 2n Kg
Keterangan: n = jumlah umur dalam tahun.
Berat badan, umur:
  • 1 tahun = 3 X berat badan lahir
  • 2 ½ tahun = 4 X berat badan lahir
  • 6 tahun = 2 X berat badan umur 1 tahun
Pada masa prasekolah dan sekolah anak akan tampak kurus yaitu karena pertumbuhan beberapa organ, jumlah jaringan lemak di bawah kulit mengurang. Masa peralihan dari masa anak ke masa dewasa merupakan masa yang sangat penting. Masa ini disebut masa akil balik. Sesaat sebelum dan sewaktu masa akil balik, jaringan lemak terdapat lagi di bawah kulit, sehingga berat badan bertambah pula. Selama masa ini terdapat perbedaan mengenai jaringan lemak yang terdapat di sekitar panggul, payudara dan anggota gerak, sedangkan pada anak pria berat badan setelah akil balik tidak nyata bertambah. Penambahan berat badan ini tergantung dari makanan, hormon dan faktor keturunan.
Pada permulaan akil balik, pertumbuhan cepat sekali. Dalam masa yang pendek ini panjang anak dapat bertambah lebih kurang 10 cm per-tahun. Sampai akil balik pertumbuhan anak pria dan wanita kecepatannya berkurang menurut norma tertentu, tetapi setelah itu terdapat perbedaan. Pada wanita di negeri maju akil balik mulai 2 tahun lebih cepat dari pada pria (growthspurt) sehingga pertumbuhan cepat terdapat lebih dahulu daripada pria. Namun jalannya pertumbuhan pria selama masa akil balik lebih cepat dibandingkan dengan anak wanita. Anak pria tumbuh dua tahun lebih lama dengan kecepatan 5 cm pertahun dan pada masa akil balik tumbuh beberapa cm lebih cepat daripada anak wanita, sehingga panjang anak pria kira-kira 12 cm lebih panjang dari anak wanita.
Penyakit akut yang berat dapat menghambat pertumbuhan anak, tapi bila hambatan yang terjadi tidak besar, maka keterlambatan pertumbuhan tersebut masih dapat dikejar. Selain penyakit, makanan, keadaan sosial-ekonomi, terdapat pula beberapa faktor lain yang dapat mempengaruhi pertumbuhan, yaitu:
  1. Faktor genetis Tidak semua orang mempunyai panjang/tinggi badan yang sama. Kemampuan untuk menjadi panjang atau pendek diturunkan menurut ketentuan tertentu, sehingga anak yang tinggi biasanya berasal dari orang tua yang tinggi pula.
  2. Beberapa hormon yang mempengaruhi pertumbuhan.
  3. Hormon pertumbuhan hipofisis mempengaruhi pertumbuhan jumlah sel tulang.
  4. Hormon tiroid yang mempengaruhi pertumbuhan dan kematangan tulang.
  5. Hormon kelamin pria di testis dan kelenjar suprarenalis dan pada wanita di kelenjar suprarenalis, merangsang pertumbuhan selama jangka waktu yang tidak lama. Di samping itu hormon tersebut juga merangsang pematangan tulang sehingga pada suatu waktu pertumbuhan berhenti. Hormon ini bekerja terutama pada pertumbuhan cepat selama masa akil balik.
Perubahan tubuh pada masa akil balik berlangsung karena pengaruh hormon kelamin dan hipofisis. Pada permulaan akil balik terdapat penambahan berat badan yang mencolok disertai dengan penambahan panjang badan. Pada anak wanita terdapat pembesaran uterus, ovarium, vagina pada umur8-10 tahun. Organ-organ ini mencapai kedewasaan pada umur 18-20 tahun. Pertumbuhan kelamin sekunder dimulai dengan membesarnya payudara yang didahului oleh pembesaran dan pigmentasi puting dan areola mamae. Bersamaan dengan ini pinggul menjadi lebar karena tulangnya menjadi lebar. Satu tahun kemudian terdapat pertumbuhan rambut di daerah pubis, setengah tahun kemudian terdapat pertumbuhan rambut di ketiak. Pada waktu ini terjadi menstruasi pertama, yang di negeri maju dimulai pada umur kira-kira 13 ½ tahun. Menstruasi ini berlangsung tidak teratur pada tahun pertama, tetapi kemudian menjadi teratur pada umur 16-18 tahun.
Pada anak pria, permulaan akil balik ditandai dengan pembesaran penis, testis dan scrotum. Pertumbuhan berupa pigmentasi dan kerut-kerutan juga terjadi pada scrotum. Ejakulasi terjadi pada umur kira-kira 15-16 tahun. Tidak lama sesudah pembesaran organ kelamin, terdapat pertumbuhan rambut di pubis, ketiak, kumis, janggut. Kemudian terdapat perubahan suara. Muka menjadi lebih jelas, bahu menjadi lebar dan terdapat penambahan jumlah dan kekuatan otot-otot. Pada umumnya dapat dikatakan bahwa anak pria pada umur 18-20 tahun jasmaninya telah meningkat. Seluruh perkembangan gejala akil balik berlangsung menurut norma tertentu, walaupun juga terdapat perbedaan kecepatan antara anak yang satu dibandingkan dengan anak yang lain. Hal ini disebabkan oleh faktor keturunan, beberapa hormon, makanan dan adanya hambatan oleh penyakit. Gejala yang tidak sama untuk seluruh dunia ialah bahwa rata-rata manusia sekarang lebih cepat mengalami akil balik dan menjadi ebih tinggi. Hal ini akan mengakibatkan masalah bagi remaja maupun orang tuanya.


Baju Kaftan Batik

  



























Aneka Jajanan Pasar

Putu Mayang



BAHAN:
  • 250 gr tepung beras
  • 1/2 sendok teh garam
  • 550 ml air mendidih
  • Pewarna makanan hijau dan merah secukupnya
SAUS SANTAN:
  • 500 ml santan
  • 150 gr gula merah
  • 1/4 sendok teh garam
  • 2 lembar daun pandan
  • 1/2 sendok teh tepung maizena, larutkan dengan satu sendok makan air
CARA MEMBUAT:
  1. Siapkan kukusan, alasi sarangan dengan kain serbet, kukus tepung beras selama 1 jam, angkat. Taruh tepung dalam wadah, seduh dengan air mendidih, beri garam, aduk dengan sendok kayu, dinginkan. Kemudian uleni dengan tangan sampai halus.
  2. Bagi adonan menjadi 3 bagian, beri warna merah dan hijau, dan satu bagian putih. Masukkan adonan ke dalam cetakan putu mayang, tekan hingga adonan keluar, letakkan di atas daun pisang yang telah diolesi minyak goreng, kukus selama 20 menit, angkat.
  3. Saus santan: Campur semua bahan dalam panci, masak dengan api sedang sambil terus diaduk hingga mendidih, angkat.
  4. Sajikan putu mayang dengan sausnya.
Hasil: 5 porsi

Klepon Ubi

 BAHAN:
  • 350 gr ubi merah, kukus, haluskan
  • 50 gr gula halus
  • 100 gr tepung ketan
  • 1/2 sendok teh garam
  • 100 gr gula merah, sisir
  • 1/2 butir kelapa setengah tua, kupas, parut
  • 2 lembar daun pandan
  • 1/2 sendok teh garam
CARA MEMBUAT:
  1. Campur kelapa, daun pandan, dan garam, aduk rata lalu kukus selama 20 menit hingga matang. Angkat.
  2.  Campur ubi, gula halus, tepung ketan dan garam, aduk hingga rata
  3. Ambil sedikit adonan, bulatkan dan pipihkan. Isi dengan gula merah lalu bulatkan kembali. Lakukan hal yang sama hingga bahan habis.
  4. Rebus klepon hingga mengapung dan matang, angkat dan tiriskan. Gulingkan di atas kelapa parut hingga rata. Sajikan.
Hasil: 6 porsi

 Kue Sus

 Bahan-Bahan :
Resep Sus
225 ml air
100 gram margarin
1/2 sendok teh garam
125 gram tepung terigu
4 butir telur

Resep vla
350 ml susu cair
75 gram gula pasir
25 gram tepung maizena
1/4 sendok teh garam
1 kuning telur, kocok lepas
1/2 sendok makan mentega
Rhum secukupnya

Bahan Butter Cream :
125 gram mentega
50 gram mentega putih
50 gram susu kental manis
Rhum secukupnya

Cara Mengolah : Cara Membuat Vla :
1. Rebus susu, gula, tepung maizena, dan garam sambil diaduk hingga
meletup-letup..
2. Tuang tiga sendok adonan ke dalam kuning telur, aduk rata.
3. Tuang kembali campuran telur ke dalam adonan sambil terus diaduk hingga
kembali meletup-letup.
4. Angkat dari api lalu tambahkan mentega, aduk hingga agak dingin.
5. Setelah dingin, tambahkan rhum. Aduk rata.


Cara Membuat Butter Cream :
1. Kocok mentega dan mentega putih hingga lembut dan ringan.
2. Masukkan susu kental manis, kocok lagi sampai lembut.
3. Masukkan rhum. Aduk rata.
4. Tambahkan vla dingin lalu aduk rata.

Cara Membuat Sus :
1. Rebus air, margarin, dan garam hingga mendidih.
2. Masukkan tepung terigu lalu aduk hingga kalis, angkat lalu dinginkan.
3. Setelah dingin, masukkan telur satu per satu sambil terus dikocok dengan
mixer hingga kental dan rata.
4. Semprotkan adonan ke atas loyang.
5. Panggang hingga mengembang dan kuning kecokelatan.
Angkat, dinginkan.

6. Belah sus, masukkan isi lalu hidangkan.

Naga Sari
 Bahan:
150 g tepung beras yang bagus
300 ml santan kental dari 1 butir kelapa parut
500 ml santan dari ½ butir kelapa parut
1 lembar daun pandan, potong-potong
175 g gula pasir
½ sdt garam
daun pisang
5 buah pisang raja atau 1 buah pisang tanduk, kupas, belah dua,
potong 3 cm

Cara membuat:
Aduk tepung beras dengan santan kental hingga tercampur rata.
Masak santan encer bersama pandan, gula dan garam hingga mendidih.
Tuangkan larutan tepung beras sambil aduk hingga kental, mendidih dna
matang. Angkat.
Ambil sepotong daun pisang, beri 1 sdm penuh adonan tepung, taruh 1
potong pisang di atasnya. Gulung hingga rapi lalu lipat ujung-
ujungnya. Kerjakan yang sama dengan sisa bahan.
Kukus dalam dandang panas selama 30 menit hingga matang. Angkat.
Dinginkan dan sajikan.
Untuk 18 bungkus

Kolak Pisang Hijau
 Bahan-bahan
· 200 gram tepung beras
· 400 cc santan cair
· 50 cc santan kental
· 50 gram gula pasir
· 1/2 sendok teh garam
· 10 buah pisang, kukus, kupas
· 10 lembar daun suji
· 10 lembar daun pandan
· 50 cc air

Cara membuat
Haluskan daun suji dan daun pandan, lalu masukkan air, aduk rata, peras,
saring, sisihkan.
Campur tepung beras, santan cair, gula, garam, dan campuran air daun suji tadi,
aduk rata, lalu masak di atas api sedang sambil terus diaduk hingga kental dan
matang, angkat, dinginkan.
Ambil selembar daun pisang, olesi dengan 1 sendok teh santan kental, lalu
letakkan 4 sendok makan adonan tadi di atasnya, tipiskan hingga 1/2 cm.
Letakkan 1 buah pisang di atasnya, gulung hingga pisang terbungkus rata dengan
adonan tadi, lalu semat kedua ujung daun pisang dengan lidi, ulangi hingga
bahan habis.
Kukus hingga matang, angkat, dinginkan, lalu buka pembungkusnya, potong-potong,
sajikan.Untuk 10 Porsi

 Bubur Kombinasi Ketan Hitam


BAHAN:
  • 250 gr ketan hitam, rendam semalaman
  • 100 gr gula pasir
  • 2 liter air
  • 2 lembar daun pandan
  • 1/2 sendok teh garam
  • 100 gr biji mutiara merah, rebus matang
BUBUR SUM-SUM:
  • 100 gr tepung beras
  • 900 ml santan
  • 2 lembar daun pandan
  • 1/2 sendok teh garam
KUAH:
  • 500 ml santan
  • 1/2 sendok teh garam
  • 100 gr gula pasir
CARA MEMBUAT:
  1. Ketan hitam: Rebus ketan hitam, daun pandan, dan garam, masak sambil sesekali diaduk hingga matang dan menjadi bubur.
  2. Bubur sum-sum: Campur semua bahan, masak sambil terus diaduk hingga matang dan mengental.
  3. Kuah: Campur semua bahan, lalu masak hingga mendidih. Angkat.
  4. Siapkan mangkuk saji, tuang ketan hitam, bubur sum-sum, dan biji mutiara. Tuang kuahnya, sajikan.
Hasil: 5 porsi

  Kolak Campur
 Kolak Campur

Bahan:
• 600 ml santan dari 1 butir kelapa
• 2 lembar daun pandan, simpulkan
• 3 batang serai, memarkan, simpulkan
• 2 cm jahe, bakar sebentar, memarkan
• 150 g gula merah, iris halus
• 4 buah pisang kepok matang, kupas, potong 2
• 100 g kolang-kaling, belah 2 (jika suka)

Bahan Ketan Kukus :
• 150 gram ketan hitam, rendam 4 jam
• 40 ml santan encer, panaskan (tidak sampai mendidih)
• 1/8 sdt garam
• 100 g talas, kupas, potong dadu 2 cm
Taburan :
• 50 g wijen, sangrai
Cara Membuat Kolak Campur :
• masak santan, daun pandan, serai, jahe, dan gula merah hingga beruap sambil terus diaduk agar santan tidak pecah. Masukkan pisang dan kolang-kaling (jika suka), masak terus sambil diaduk hingga pisang masak (10 menit), angkat.
Cara Membuat Ketan Kukus :
• kukus ketan hitam hingga setengah masak (10 menit), angkat. Taruh dalam wadah, tuangi santan, bubuhi garam, aduk. Diamkan hingga dingin dan santan habis terserap. Kukus ketan hitam dan talas dalam dandang panas hingga masak (30 menit), angkat.
Penyajian :
• atur ketan hitam dalam mangkuk, tambahkan talas. Siram dengan kolak pisang.
Taburi wijen sangrai.

Sajikan hangat.

Kolak Campur Biji Salak
 BAHAN:
  • 2 buah pisang tanduk, potong-potong
  • 100 gr kolang-kaling, potong-potong
  • 1 liter santan
  • 2 lembar daun pandan
  • 150 gr gula pasir
  • 1/2 sendok teh garam
BIJI SALAK:
  • 300 gr ubi merah, kukus, haluskan
  • 100 gr tepung sagu
  • 1/2 sendok teh garam
CARA MEMBUAT:
  1. Biji salak: Campur semua bahan, aduk hingga rata. Ambil sedikit adonan lalu bulatkan, lakukan hal yang sama hingga bahan habis. Rebus biji salak hingga matang dan mengapung, angkat dan tiriskan.
  2. Didihkan santan dan daun pandan, masukkan pisang, masak hingga setengah matang.
  3. Masukkan gula pasir, garam, kolang-kaling dan biji salak, masak hingga matang, angkat dan sajikan.
Hasil: 5 porsi

Aneka Masakan Berkuah

Mie Rebus Sayuran


Mie Rebus Sayuran
BAHAN:
  • 3 sendok makan bumbu dasar putih
  • 2 sendok makan udang kering (ebi)
  • 300 gr mi basah
  • 750 ml air
  • 5 butir bakso sapi, iris
  • 25 gr daun kol, iris kasar
  • 25 gr taoge
  • 25 gr bokcoy, iris kasar
  • 2 lembar sawi hijau, iris
  • 150 gr kekian udang, iris
  • 2 butir telur ayam, kocok
  • 1 batang daun bawang, iris
  • 1/2 sendok teh garam
  • 1/2 merica bubuk
TABURAN:
  • seledri, iris tipis
  • bawang goreng
PELENGKAP:
  • ayam goreng suwir
  • emping
  • acar cabai rawit
CARA MEMBUAT:
  1. Tumis bumbu dasar putih dan udang kering (ebi), aduk rata. Tuang air, didihkan. Masukkan bakso, kol, sawi hijau, taoge, bokcoy, dan kekian setelah mendidih, aduk rata.
  2. Masukkan telur, mi, daun bawang, garam, dan merica, aduk rata. Masak sebentar, angkat.
  3. Sajikan hangat dengan taburan dan pelengkapnya.
Hasil: 3 porsi


Sup Pangsit
BAHAN:
  • 20 lembar kulit pangsit
  • 250 gr ayam cincang
  • 2 siung bawang putih, cincang halus
  • 1 batang daun bawang, iris tipis
  • 1 butir telur
  • 1 sendok teh minyak wijen
  • garam dan merica bubuk secukupnya
KUAH:
  • 2 sendok makan minyak goreng
  • 1/4 buah bawang bombay, iris itpis
  • 2 siung bawang putih, memarkan
  • 1 batang daun bawang, potong-potong
  • 1 liter air
  • garam dan merica bubuk secukupnya
CARA MEMBUAT:
  1. Campur ayam cincang, bawang putih, daun bawang, telur, minyak wijen, garam, dan merica bubuk, aduk rata. Ambil selembar kulit pangsit, isi dengan adonan, lalu lipat.
  2. Didihkan air, masukkan pangsit, masak hingga matang, angkat dan tiriskan.
  3. Kuah: Panaskan minyak, tumis bawang bombay dan bawang putih hingga harum. Tuang air, masak hingga mendidih. Masukkan daun bawang, garam, dan merica bubuk, aduk rata.  Masukkan pangsit, aduk sebentar, angkat dan sajikan hangat.
Hasil: 5 porsi

 Sup Jamur asparagus
 BAHAN:
  • 5 batang asparagus, potong-potong
  • 100 gr jamur kancing, potong-potong
  • 10 ekor udang, kupas kulit sisakan ekor
  • 1 batang daun bawang, potong-potong
  • 1 batang seledri, simpulkan
  • 2 sendok makan minyak goreng
  • 1/2 buah bawang bombay, iris tipis
  • 2 siung bawang putih, memarkan
  • 600 ml air
  • garam dan merica bubuk secukupnya
CARA MEMBUAT:
  1. Panaskan minyak, tumis bawang bombay dan bawang putih hingga harum.
  2. Tuang air, masak hingga mendidih. Masukkan asparagus dan seledri, masak hingga layu.
  3. Masukkan udang, tambahkan garam dan merica bubuk, masak hingga berubah warna.
  4. Masukkan jamur dan  daun bawang, masak hingga matang, angkat dan sajikan.
Hasil: 3 porsi


 Sup Jagung Tomat

BAHAN:
  • 2 sendok makan minyak goreng
  • 1 sendok teh minyak wijen
  • 1/4 buah bawang bombay, cincang halus
  • 2 siung bawang putih, memarkan
  • 20 ekor udang, kupas, sisakan ekor
  • 750 ml air kaldu
  • 1 buah jagung manis, rebus, pipil
  • 1 putih telur
  • 1 sendok teh tepung maizena,larutkan dengan 2 sendok makan air
  • 2 buah tomat, potong dadu
  • 1 batang daun bawang, potong-potong
  • garam, merica bubuk, dan gula pasir secukupnya
CARA MEMBUAT:
  1. Panaskan minyak goreng dan minyak wijen, tumis bawang  bombay dan bawang putih hingga harum.  
  2. Tuang air kaldu, masak hingga mendidih. Masukkan udang, masak hingga berubah warna.
  3. Masukkan jagung manis, tomat, garam, merica bubuk, dan gula pasir, aduk rata.
  4. Tambahkan putih telur, aduk cepat.  Lalu tuang larutan maizena, masak hingga matang dan mengental. Angkat dan sajikan hangat.
Hasil: 4 porsi

 Sup Daging Brokoli
 
BAHAN:
  • 500 gr daging sapi, potong menurut selera
  • 200 gr brokoli
  • 1 liter air
  • 3 sendok makan bumbu dasar putih
  • 2 sendok makan jahe, memarkan
  • 6 biji cengkih
  • 3 cm kayu manis
  • 1/4 biji pala, memarkan
  • 3 buah batang daun bawang, potong 1 cm
  • garam dan merica bubuk secukupnya
  • 3 buah kentang, potong dadu
  • 3 batang wortel, potong dadu
  • 3 buah tomat, potong menurut selera
PELENGKAP:
  • acar mentimun dan cabai
  • emping goreng
  • kecap manis
  • jeruk limau
  • sambal rebus
CARA MEMBUAT:
  1. Cuci bersih daging sapi, tiriskan. Rebus daging bersama jahe, cengkih, kayu manis, dan pala hingga lunak, angkat.
  2. Tambahkan bumbu dasar putih, garam, dan merica, didihkan kembali. Masukkan kentang, wortel, brokoli, masak hingga sayuran matang, angkat.
  3. Siapkan mangkuk, tuang sop, tata irisan tomat, taburi seledri, daun bawang, dan bawang goreng. Sajikan dengan emping goreng, jeruk limau, sambal, acar mentimun cabai, kecap manis, dan nasi putih.
Hasil: 5 porsi

Tahu Cumi-Cumi Tauco



 BAHAN:
  • 2 sendok makan minyak goreng
  • 2 sendok makan bumbu dasar putih
  • 4 buah cabai hijau, iris tipis
  • 3 sendok makan taoco
  • 2 lembar daun jeruk
  • 2 cm lengkuas, memarkan
  • 2 cm jahe, memarkan
  • 200 gr cumi-cumi segar, bersihkan
  • 6 buah tahu goreng (tahu cokelat), potong dadu
  • gula pasir, garam, merica bubuk secukupnya
  • 50 ml air
CARA MEMBUAT:
  1. Panaskan minyak goreng lalu tumis cabai hijau dan semua bumbu hingga harum. Masukkan taoco, aduk rata.
  2. Masukkan cumi-cumi, merica, gula, dan garam, aduk rata lalu tambahkan air.
  3. Tambahkan tahu lalu masak hingga semua bahan matang.
Hasil: 4 porsi
BUMBU DASAR PUTIH
BAHAN:
  • 50 gr kemiri
  • 10 gr ketumbar
  • 100 gr bawang merah
  • 50 gr bawang putih
  • 1 sendok teh garam
  • 1 sendok teh merica butiran
  • 100 ml air
  • 50 ml minyak goreng
REMPAH DAUN:
daun salam, daun jeruk, serai, jahe, dan lengkuas

CARA MEMBUAT:
  1. Haluskan  semua bumbu dan air dalam blender, proses hingga halus.
  2. Masak bumbu dan air hingga mengering, masukkan minyak goreng dan semua bumbu rempah, tumis hingga harum.
  3. Angkat dan biarkan dingin, siap digunakan.

Aneka Kue



BAHAN:
  • 800 gr putih telur
  • 400 gr gula pasir
  • 2 sendok teh cake emulsifier
  • 400 gr terigu
  • 400 gr margarin, lelehkan
  • pewarna makanan ungu, biru, hijau, kuning, oranye, dan merah secukupnya

BUTTER CREAM:
  • 750 gr mentega putih
  •  2 kaleng susu kental manis
Hiasan:
  • permen bintang warna warni
CARA MEMBUAT:
  1. Siapkan 6 buah loyang berdiameter 15 cm, alasi dengan kertas roti lalu oles dengan margarin.
  2. Cake: Kocok putih telur hingga setengah mengembang. Masukkan gula dan cake emulsifier, kocok hingga mengembang. Masukkan tepung terigu, aduk rata. Tuang margarin, aduk rata kembali.
  3. Bagi adonan menjadi 6 bagian, lalu beri masing-masing pewarna, aduk rata. Tuang adonan ke dalam masing-masing loyang lalu kukus selama 20 menit hingga matang, angkat dan dinginkan.
  4. Butter cream: Kocok semua bahan hingga lembut.
  5. Ambil cake warna ungu, olesi dengan butter cream. Tumpuk dengan cake warna biru, oles dengan butter cream, lakukan hal yang sama hingga cake berlapis.
  6. Oles seluruh permukaan cake dengan butter cream lalu taburi dengan permen bintang.
Hasil: 8 porsi

klappetart tape singkong

BAHAN:
  • 2 butir kelapa, keruk memanjang
  • 300 ml susu cair
  • 300 gr tapai singkong, haluskan
  • 6 butir telur
  • 100 gr kismis
  • 50 gr tepung terigu
  • 10 gr keju parut
CARA MEMBUAT:
  1. Haluskan tapai dan susu cair. Masukkan telur, aduk hingga rata.
  2. Masukkan tepung terigu, aduk rata. Tambahkan kelapa dan kismis, aduk rata kembali.
  3. Tuang adonan ke dalam loyang, taburi dengan keju parut. Panggang dalam oven dengan suhu 180º C selama 45 menit atau hingga matang, angkat.
  4. Keluarkan adonan dari loyang perlahan, potong-potong dan sajikan.
Hasil: 10 porsi

lapis legit
BAHAN PUTIH:
  •  30 kuning telur
  • 4 putih telur
  • 300 gr gula pasir halus
  •  1 sendok teh cake emulsifier
  •  60 gr tepung terigu
  • 30 gr tepung maizena
  • 200 gr susu bubuk
  • 1 sendok teh bumbu spekuk
  • 400 gr mentega, kocok lembut
BAHAN COKELAT:
  • 15 kuning telur
  • 2 putih telur
  • 150 gr gula pasir halus
  •  1 sendok teh cake emulsifier
  • 30 gr tepung terigu
  • 15 gr tepung maizena
  • 10 gr susu bubuk
  • 200 gr mentega, kocok lembut
  • 1 sendok teh pasta cokelat
OLESAN:
  •  100 gr selai stroberi
CARA MEMBUAT:

  1. Siapkan 3 buah loyang ukuran 20 x 10 x 7 cm, alasi dengan kertas roti, lalu oles dengan margarin. Sisihkan.
  2.  Bahan putih: Kocok kuning telur, putih telur, dan gula pasir hingga lembut. Masukkan cake emulsifier, kocok kembali hingga mengembang. Masukkan tepung terigu, maizena, susu bubuk, dan bumbu spekuk, aduk rata. Masukkan kocokan mentega, aduk kembali.
  3. Bahan cokelat: Kocok kuning telur, putih telur, dan gula pasir hingga lembut. Masukkan cake emulsifier, kocok kembali hingga mengembang. Masukkan tepung terigu, maizena, dan susu bubuk, aduk rata. Masukkan kocokan mentega dan pasta cokelat, aduk rata.
  4. Tuang 50 gr adonan ke dalam masing-masing loyang (2 loyang adonan putih, 1 loyang adonan cokelat), ratakan. Panggang dengan api bawah hingga kecolekatan.
  5.  Angkat, tuang kembali 50 gr adonan, panggang dengan api atas hingga kecokelatan. Angkat, tekan-tekan lalu tuang kembali 50 gr adonan, panggang dengan api atas hingga kecokelatan.
  6.  Lakukan hal yang sama hingga bahan habis. Terakhir panggang cake selama 15 menit hingga matang. Angkat dan keluarkan dari loyang.
  7. Ambil lapis putih, oles dengan selai stroberi, tumpuk dengan lapis cokelat. Oles kembali dengan selai stroberi, tumpuk lagi dengan lapis putih di atasnya, rapikan. Potong-potong, sajikan.
Hasil: 20 potong

 Lapis Beras
 BAHAN HIJAU:
  • 100 ml air
  •  5 lembar daun pandan
  •  25 lembar daun suji
  • 125 gr tepung beras
  •  50 gr tepung tapioka
  • 150 gr gula pasir
  • 400 ml santan
  •  4 lembar daun jeruk purut, sobek bagian tulangnya
  • 1/2 sendok teh garam
BAHAN PUTIH:
  • 500 ml santan
  • 4 lembar daun jeruk purut, sobek bagian tulangnya
  • 1/2 sendok teh garam
  • 125 gr tepung beras
  • 50 gr tepung tapioka
  • 150 gr gula pasir
CARA MEMBUAT:
  1. Bahan hijau: Masukkan daun pandan, daun suji, dan air ke dalam tabung blender,  proses hingga halus, lalu saring. Didihkan santan, daun jeruk, dan garam, angkat dan dinginkan. Campur tepung beras, tepung tapioka, gula pasir, santan, dan air daun suji, aduk hingga rata.
  2. Bahan putih: Didihkan santan, daun jeruk, dan garam, angkat dan dinginkan. Campur tepung beras, tepung tapioka, gula pasir, dan santan, aduk hingga rata.
  3. Siapkan loyang ukuran 20 x 20 x 7 cm, alasi dengan plastik lalu oles dengan minyak goreng.
  4. Tuang satu sendok sayur adonan hijau, kukus selama 10 menit. Tuang satu sendok sayur adonan putih, kukus kembali selama 10 menit.
  5. Lakukan hal yang sama hingga adonan habis dan berlapis. Terakhir kukus selama 15 menit hingga matang, angkat.
Hasil: 10 porsi

Lapis Pandan

 
BAHAN :
  • 15 kuning telur
  • 2 putih telur
  • 150 gr gula pasir halus
  • 1 sendok teh cake emulsifier
  • 30 gr tepung terigu
  • 15 gr tepung maizena
  • 10 gr susu bubuk
  • 200 gr mentega, kocok lembut
  • 1 sendok teh pasta pandan
CAKE VANILA:
  • 75 gr mentega, kocok lembut
  •  8 kuning telur
  • 80 gr gula pasir
  • 60 gr tepung terigu
  • 15 gr susu bubuk
OLESAN:
  • 100 gr selai stroberi
CARA MEMBUAT:
  1. Siapkan 3 buah loyang ukuran 20 x 10 x 7 cm, alasi dengan kertas roti lalu oles dengan margarin. Sisihkan.
  2. Bahan lapis pandan: Kocok kuning telur, putih telur, dan gula pasir hingga lembut. Masukkan cake emulsifier, kocok kembali hingga mengembang. Masukkan tepung terigu, maizena, dan susu bubuk, aduk rata. Tambahkan kocokan mentega, aduk, tambahkan pasta pandan, aduk lagi.
  3. Tuang 50 gr adonan ke dalam loyang, ratakan. Panggang dengan api bawah hingga kecolekatan.
  4. Angkat, tuang kembali 50 gr adonan, panggang dengan api atas hingga kecokelatan. Angkat, tekan-tekan lalu tuang kembali 50 gr adonan, panggang dengan api atas hingga kecokletan.
  5. Lakukan hal yang sama hingga bahan habis. Terakhir panggang cake selama 15 menit hingga matang. Angkat dan keluarkan dari loyang.
  6. Cake vanila: Kocok kuning telur dan gula pasir hingga mengembang. Masukkan tepung terigu dan susu bubuk, aduk rata. Masukkan kocokan mentega, aduk hingga tercampur rata. Masukkan adonan ke dalam dua buah loyang. Panggang dalam oven dengan suhu 180º C selama 25 menit hingga matang. Angkat dan sisihkan.
  7. Ambil satu buah cake vanila, oles dengan selai stroberi, letakkan lapis pandan di atasnya lalu oles kembali dengan selai stroberi. Tumpuk kembali dengan cake vanila. Ratakan dan rapikan. Potong-ptoong, sajikan.
Hasil: 20 porsi

Lapis Surabaya

 BAHAN CAKE PUTIH:  
  • 24 kuning telur
  •  4 putih telur
  •  300 gr gula halus

  • 2 sendok teh cake emulsifier (sp)
  • 120 gr tepung terigu
  • 30 gr tepung maizena
  • 400 gr margarin, kocok lembut
BAHAN CAKE COKELAT:
  •  12 kuning telur
  •  2 putih telur
  •  150 gr gula halus
  •  1 sendok teh cake emulsifier (sp)
  •  40 gr tepung terigu
  •  20 gr cokelat bubuk  
  •  15 gr tepung maizena
  • 200 gr margarin, kocok lembut
OLESAN:
  •  200 gr selai stroberi

CARA MEMBUAT:
  1. Siapkan 3 buah loyang ukuran 22 x 22 cm, alasi dengan kertas roti, olesi dengan margarin. Sisihkan.
  2. Cake putih: Kocok kuning telur, putih telur, dan gula halus hingga lembut. Masukkan cake emulsifier, kocok kembali hingga mengembang. Masukkan tepung terigu dan tepung maizena, aduk hingga rata. Masukkan  margarin, aduk kembali. Tuang adonan ke dalam dua buah loyang. Panggang dalam oven dengan suhu 180º C selama 30 menit. Angkat dan sisihkan.
  3. Cake cokelat: Kocok kuning telur, putih telur, dan gula halus hingga lembut. Masukkan cake emulsifier, kocok kembali hingga mengembang. Masukkan tepung terigu, cokelat bubuk, dan tepung maizena, aduk hingga rata. Masukkan  margarin, aduk kembali. Tuang adonan ke dalam loyang, panggang dalam oven dengan suhu 180º C selama 30 menit. Angkat.
  4. Ambil satu buah cake putih, olesi dengan selai stroberi, tumpuk dengan cake cokelat, olesi kembali dengan selai stroberi, lalu tumpuk kembali dengan cake putih.
  5. Potong-potong dan sajikan.
Hasil: 20 potong