Cinta dalam Diam
Allah tak pernah mengharamkan cinta.
Cinta adalah sebuah rasa yang sudah menjadi fitrah bagi setiap umat manusia.
Namun, manusia diperintahkan untuk menjaga agar cinta itu tidak lantas
menjerumuskannya pada tindakan yang diharamkan-Nya. Cinta haruslah menjadi
media untuk mendekat kepada-Nya. Cinta yang seperti apakah yang sekiranya mampu
mendekatkan kita kepada Sang Pemberi Cinta? Sebut saja, cinta dalam diam.
Cinta dalam diam menurut Islam adalah
cara mencintai yang dirasa paling tepat ketika diri belum mampu terikat dalam
sebuah ikatan Jika belum mampu mencintai dan dicintai.
Persoalan tidak akan selesai hanya
dengan kita mengatakan, “Allah, aku mencintainya.” Lantas, apakah yang menjadi
bukti bahwa perasaan itu adalah cinta karena Allah? Ya, sebuah perjuangan.
Sebuah perjuangan untuk membangun cintalah yang akan kita lakukan setelah rasa
bernama cinta itu hadir. Cinta tak semestinya memaksa diri untuk
melupakan, tetapi cinta juga tak boleh memaksa diri untuk memiliki. Perasaan
cinta haruslah dikelola agar rasa cinta dapat tumbuh ataupun mengkerut
sewajarnya. Memantaskan diri merupakan cara untuk mencintai dalam diam.
Tidak Harus Dia, tetapi Harus karena Dia
“Ketika hatimu
terlalu berharap kepada seseorang maka Allah timpakan ke atas kamu pedihnya
sebuah pengharapan supaya kamu mengetahui bahwa Allah sangat mencemburui hati
yang berharap selain Dia. Maka Allah menghalangimu dari perkara tersebut agar
kamu kembali berharap kepada-Nya,” (Imam Syafi’i).
seseorang yang dulunya kita ikhlaskan.
Jodoh itu bisa saja orang tua atau wali kita yang mencarikan, atau teman kita
yang menjodohkan. Bagaimana pun juga, jodoh itu bukan hanya perihal cinta,
tetapi juga tentang rencana Allah kepada kita. Bukan cinta yang pada akhirnya
membuat kita berjodoh dengan seseorang, tetapi Allah-lah yang menjodohkan.
Tentunya, semua telah tertulis dalam Lauful Mahfuzh. Jadi, janganlah kita
mencintai seseorang melebihi cinta kita kepada Allah. Cukuplah cinta dalam diam
dan serahkan sepenuhnya kepada Allah. Setelah usaha cinta dalam diam ini yang
bisa kita lakukan ialah mengikhlaskan semuanya kembali kepada Allah.
Cukup cintai dengan kesederhanaan
Memupuknya hanya akan menambah penderitaan
menumbuhkan harapan hanya akan membumbui kebahagiaan para setan
Cintailah dengan keikhlasan
If you really love her, you won’t touch her.
Not even the slightest bit.
You’ll protect her dignity and sacredness as a muslimah.
Just hold her in your heart for a few more years ..
then you can do it the halal way
"Siapa saja yang memberi karena Allah, menolak karena Allah, mencintai karena Allah, membenci karena Allah & menikah karena Allah, maka berarti ia telah sempurna imannya."
(HR. Al-Hakim)
Kalau kita menyukai seseorang,
jangan beritahu si dia.
Nanti Allah kurangi rasa cinta padanya
Tapi luapkan pada Allah,
beritahulah Allah.
Allah Maha mengetahui siapa jodoh kita ..
Cintai Dia Dalam Diam,
jangan beritahu si dia.
Nanti Allah kurangi rasa cinta padanya
Tapi luapkan pada Allah,
beritahulah Allah.
Allah Maha mengetahui siapa jodoh kita ..
Cintai Dia Dalam Diam,
Dari Kejauhan Dengan Kesederhanaan & Keikhlasan
Jika benar cinta itu karena Allah maka biarkanlah ia mengalir mengikuti aliran Allah karena hakikatnya ia berhulu dari ALLAH maka ia pun berhilir hanya kepada ALLAH!
"Dan segala sesuatu Kami ciptakan berpasang-pasangan supaya kamu mengingat kebesaran ALLAH."
(Adz Dzariyat: 49)
Jika benar cinta itu karena Allah maka biarkanlah ia mengalir mengikuti aliran Allah karena hakikatnya ia berhulu dari ALLAH maka ia pun berhilir hanya kepada ALLAH!
"Dan segala sesuatu Kami ciptakan berpasang-pasangan supaya kamu mengingat kebesaran ALLAH."
(Adz Dzariyat: 49)
Tetapi jika kelemahan masih nyata dipelupuk mata maka bersabarlah, berdoalah & berpuasalah
"Dan janganlah kamu mendekati zina; sesungguhnya zina itu adalah satu perbuatan yang keji.
Dan suatu jalan yang buruk. "
(Al Israa ': 32)
Dan suatu jalan yang buruk. "
(Al Israa ': 32)
Ketika kau mendambakan sebuah cinta sejati yang tak kunjung datang,
Allah SWT memiliki Cinta dan Kasih yang lebih besar dari segalanya & Dia telah menciptakan seseorang yang akan menjadi pasangan hidupmu kelak.
Ketika kau merasa bahwa kau mencintai seseorang,
namun kau tahu cintamu tak terbalas
Allah SWT tahu apa yang ada di depanmu & Dia sedang mempersiapkan segala yang terbaik untukmu
Cukup cintai dalam diam
bukan karena membenci hadirnya
tetapi menjaga kesuciannya
bukan karena menghindari dunia
tetapi meraih surga-NYA
bukan karena lemah untuk menghadapinya
tetapi menguatkan jiwa dari godaan setan yang begitu halus dan menyelusup
Cukup cintai dari kejauhan
karena hadirmu tiada kan mampu menjauhkan dari ujian
karena hadirmu hanya akan menggoyahkan iman dan ketenangan
karena mungkin membawa kelalaian hati-hati yang terjaga
Allah SWT memiliki Cinta dan Kasih yang lebih besar dari segalanya & Dia telah menciptakan seseorang yang akan menjadi pasangan hidupmu kelak.
Ketika kau merasa bahwa kau mencintai seseorang,
namun kau tahu cintamu tak terbalas
Allah SWT tahu apa yang ada di depanmu & Dia sedang mempersiapkan segala yang terbaik untukmu
Cukup cintai dalam diam
bukan karena membenci hadirnya
tetapi menjaga kesuciannya
bukan karena menghindari dunia
tetapi meraih surga-NYA
bukan karena lemah untuk menghadapinya
tetapi menguatkan jiwa dari godaan setan yang begitu halus dan menyelusup
Cukup cintai dari kejauhan
karena hadirmu tiada kan mampu menjauhkan dari ujian
karena hadirmu hanya akan menggoyahkan iman dan ketenangan
karena mungkin membawa kelalaian hati-hati yang terjaga
Cukup cintai dengan kesederhanaan
Memupuknya hanya akan menambah penderitaan
menumbuhkan harapan hanya akan membumbui kebahagiaan para setan
Cintailah dengan keikhlasan
Karena tentu kisah Fatimah dan Ali Bin Abi Thalib diinginkan oleh hati
tetapi sanggupkah jika semua berakhir seperti sejarah cinta Salman Al Farisi ..??
tetapi sanggupkah jika semua berakhir seperti sejarah cinta Salman Al Farisi ..??
".. bisa jadi (pula) kamu menyukai sesuatu, padahal ia amat buruk bagimu.
ALLAH mengetahui, sedang kamu tidak mengetahui. "
(Al Baqarah: 216)
ALLAH mengetahui, sedang kamu tidak mengetahui. "
(Al Baqarah: 216)
Jangan memberi harapan pada yang belum pasti,
kelak ada insan yang bakal dilukai,
Jangan menaruh harapan pada yang belum tentu dimiliki,
nanti hati yang kecewa sendiri.
Sebaliknya,
gantunglah segenap pengharapanmu kepada Yang Maha Memberi,
niscaya dirimu tak sesekali dizalimi,
karena Dia mendengar pengharapanmu setiap kali & Dia menunaikannya dgn cara-Nya sendiri
Cukup cintai dalam diam dari kejauhan dengan kesederhaan & keikhlasan
Karena tidak ada yang tahu rencana Tuhan
mungkin saja rasa ini adalah ujian yang akan melapuk atau membeku dengan perlahan
Karena hati ini begitu mudah untuk dibolak-balikkan
serahkan rasa itu pada Yang Memberi dan Memilikinya
biarkan DIA yang mengatur semuanya hingga keindahan itu datang pada waktunya.
"Barangsiapa yang menjaga kehormatan orang lain, pasti kehormatan dirinya akan terjaga."
(Umar Bin Khattab)
kelak ada insan yang bakal dilukai,
Jangan menaruh harapan pada yang belum tentu dimiliki,
nanti hati yang kecewa sendiri.
Sebaliknya,
gantunglah segenap pengharapanmu kepada Yang Maha Memberi,
niscaya dirimu tak sesekali dizalimi,
karena Dia mendengar pengharapanmu setiap kali & Dia menunaikannya dgn cara-Nya sendiri
Cukup cintai dalam diam dari kejauhan dengan kesederhaan & keikhlasan
Karena tidak ada yang tahu rencana Tuhan
mungkin saja rasa ini adalah ujian yang akan melapuk atau membeku dengan perlahan
Karena hati ini begitu mudah untuk dibolak-balikkan
serahkan rasa itu pada Yang Memberi dan Memilikinya
biarkan DIA yang mengatur semuanya hingga keindahan itu datang pada waktunya.
"Barangsiapa yang menjaga kehormatan orang lain, pasti kehormatan dirinya akan terjaga."
(Umar Bin Khattab)
If you really love her, you won’t touch her.
Not even the slightest bit.
You’ll protect her dignity and sacredness as a muslimah.
Just hold her in your heart for a few more years ..
then you can do it the halal way
"Siapa saja yang memberi karena Allah, menolak karena Allah, mencintai karena Allah, membenci karena Allah & menikah karena Allah, maka berarti ia telah sempurna imannya."
(HR. Al-Hakim)
Mencintalah dengan bijak. cukuplah cinta
dalam diam. Berdoalah pada Yang Maha Kuasa atas segala pilihan terbaik-Nya.
NB: Mudah-Mudahan Bermanfaat